Sejak adanya internet, dunia memang lebih terasa kecil. Bagaimana tidak, hanya dengan sentuhan jari kita bisa terhubung dengan orang dari belahan dunia manapun. Kita juga bisa berkomunikasi dengan teman secara lebih mudah. Bisnis pun makin menjamur dengan bantuan internet.

Namun bukan berarti internet tidak mendatangkan masalah ya. Pasalnya, jika tidak cerdas dan bijaksana; kita malah cenderung tidak produktif. Misalnya saja menghabiskan waktu mengunjungi situs terlarang atau “bermain” berlebihan di media sosial seperti Facebook.com, Twitter.com, Path.com, dan seterusnya.

Nah, bagi kamu para kaum terpelajar, ada baiknya belajar menyampaikan gagasan ke publik. Bisa melalui opini ke surat kabar atau portal berita online. Fyi, belakangan ini mulai makin banyak saja tempat berbagi gagasan di dunia maya. Di Indonesia sendiri dipelopori oleh Selasar dan Qureta.

Seperti dilansir dari situs resminya, Selasar mengklai sebagai “Ideas Marketplace” pertama di Indonesia. Ia hadir untuk memberikan “panggung” bagi para ahli untuk berbagai gagasan ke khalayak luas. Selain itu, para anggota/pengguna situs ini juga dapat memamerkan portofolio hingga keterampilannya. Yang pasti, Selasar.com mampu menjadi platform ampuh untuk membangun personal branding.

Sementara itu, Qureta dikenal sebagai tempat untuk berbagi gagasan, cerita, dan pengalaman. Tempat yang paling pas untuk berkumpul, mencari dan berbagai informasi hingga pengetahuan. Di situs yang masih “berumur jagung” ini, siapa saja bsa mengirimkan tulisan reflektif dengan topik beragam. Mulai dari kehidupan pribadi, publik, politik, hukum, ekonomi, sosial, budaya, seni, musik, film, keluarga, hingga liburan. Tidak hanya itu, Qureta.com juga mau menampung karya-karya fiksi dan semi-fiksi seperti esai, cerita pendek dan puisi.

Di luar sana, masih banyak banget tempat berbagi gagasan kepada khalayak. Hanya saja, Kampusgw.com sangat merekomendasikan teman-teman untuk menggunakan Selasar.com dan Qureta.com. Kapan lagi bisa saling berbagi dan menginspirasi? Yuk ah, kirim gagasanmu sekarang ke sana. Karena mahasiswa Indonesia itu kreatif dan hebat.