-
Konsultasi jurusan kuliah?
-
Mempersiapkan beasiswa?
-
Ingin sukses berkarir?
-
Atau mengembangkan diri?
Jangan Takut Bermimpi
Pernahkan teman-teman menonton novel dan film Laskar Pelangi? Sebuah kisah anak-anak di pedesaan terpencil pulau Belitung yang memiliki mimpi setinggi langit? Apa yang dapat teman-teman petik dari novel dan film karya Andrea Hirata tersebut? Kali ini, Kampusgw menyuguhkan kisah inspiratif yang menggugah semangat dari mantan mahasiswa berprestasi ITS Surabaya yang kini telah bekerja di PERTAMINA, Zia Ardhi. Simak petikan wawancara Kampusgw dengannya!
Dimana dan kapan Anda dilahirkan?
Saya dilahirkan di Toulouse, Perancis, 8 Juni 1991. Kebetulan kedua orang tua saya melanjutkan studi di sana selama satu tahun sehingga saya tidak dapat berbahasa Perancis.
Dapatkah Anda ceritakan pengalaman SD sampai SMP?
Di masa ini sebagaimana anak-anak pada umumnya, saya lumayan nakal. Waktu saya habiskan untuk bermain sehingga prestasi akademik pun lebih sering menghilang dari jajaran ‘5 Besar.’ Memasuki jenjang SMP, prestasi saya mulai terlihat bahkan tidak pernah absen menyabet peringkat kelas. Tidak hanya itu, saya juga dipercaya menjadi ketua kelas sejak kelas II sampai tamat. Yang juga tidak dapat dilupakan adalah menjadi juara I lomba adzan pada pekan ‘Pesantren Ramadhan.’
Bisakah Anda berbagi cerita di masa SMA?
Tidak ada hal yang paling indah kecuali masa-masa SMA. Prestasi terbaik adalah pertama, saya menjadi satu-satU nya murid dari SMP saya yang bisa ikut tes di SMA Plus negeri 17 Palembang (SMA paling favorit di kota itu) dan ternyata saya juga menjadi orang pertama dalam sejarah SMP saya yang masuk SMA ini. Setelahnya Allah memberikan kesempatan ke saya untuk masuk ke Kelas Akselerasi (percepatan). Yah, berkecimpung di kelas akselerasi benar-benar menguras otak, energi, dan pasti uang, hehe.
Awalnya sempat kewalahan, tapi ternyata mampu lulus juga. Nah, di SMA saya tetap mengembangkan diri sebagai alumni sekolah Islam dengan berkecimpung di Ekstrakurikuler Rohani Islam (ROHIS) dan sebagai anak Aksel (kelas percepatan), saya menjabat sebagai wakil ketua umum. Selain menjadi jawara di ranah akademik, saya pun aktif di beberapa esktrakurikuler seperti tarik suara – prestasi kerennya antara lain menjadi vokalis terbaik pada Pentas Seni Tahunan Sekolah dan membawa harum nama sekolah dengan menjadi juara I kompetisi Musikalisasi Puisi tingkat kota Palembang.
Dari sekian banyak organisasi yang Anda ikuti, mana yang paling berkesan?
Bagi saya, perguruan tinggi merupakan tempat yang paling berkesan dalam pengembangan diri. Untuk organisasi, saya berkecimpung di Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember (HIMATEKK ITS). Di sini saya belajar banyak tentang ilmu hubungan masyarakat dan komunikasi. Sangat berkesan karena memang bidang tersebut merupakan panggilan hati saya – bertemu banyak orang baru di luar sana, meningkatkan kemampuan komunikasi dan wawasan lain yang tak tidak didapatkan di bangku kelas. Contohnya adalah ketika bertemu dengan banyak alumni Teknik Kimia ITS yang telah berkarir di dunia industri. Al hasil, wawasan saya tentang Teknik Kimia dan Industri pun meningkat drastis. Di organisasi ini, saya pun tersadar bahwa media sosial dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya.
Dari sekian banyak prestasi yang Anda raih, mana yang paling berpengaruh dalam kehidupan saat ini?
Tidak lain adalah ketika menjadi juara II Mahasiswa Berprestasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember tahun 2010. Bagi saya, itu merupakan sebuah anugerah dari yang telah dikerjakan jauh-jauh hari sebelumnya. Nah, ketika kita telah diberi, saatnya juga memberi balik. Oleh karena itu, setelah prestasi itu saya semakin aktif di berbagai bidang, termasuk sering menjadi pembicara internal kampus terkait motivasi berprestasi, menjadi kakak pembimbing pembuatan karya ilmiah dan menjadi Koordinator Inisiator UKM Keilmiahan ITS yang tidak lain adalah UKM tempat berkumpulnya mahasiswa-mahasiswa berprestasi di kampus – khususnya di bidang ilmiah. Menjadi mahasiswa berprestasi sedikit banyak telah membuat hidup saya menjadi lebih bermanfaat bagi lingkungan. Poin inilah yang saya anggap sebagai kesuksesan ketika menjadi mahasiswa.
Selama menjadia mahasiswa Anda dikenal super aktif dan produktif! Bagaimana cara efektif Anda membagi waktu?
Saya memiliki prinsip “tulis yang anda kerjakan, dan kerjakan yang anda tulis.” Nah, untuk mengatur semua agenda, saya senantiasa membawa catatan kecil di kantong. Dengan begitu, ada hal yang mendorong saya untuk selalu aktif dan senang mencoret-coret catatan lembar demi lembar, hehe. Terdengar sederhanan memang, namun ini cukup solutif untuk menyiasati padatnya aktivitas.
Apa prinsip hidup Anda?
Just Find Your Best Friend.. Di manapun kita berada, lingkungan menjadi hal terpenting. Jadi untuk menjalani hidup yang luar biasa harus memiliki teman yang luar biasa pula. Paling tidak ada panutan di depan kita. Jadi, jika ingin Sukses, ya belajarlah dari orang-orang sukses.
Seberapa penting pengalaman organisasi membentuk karakter Anda?
Penting sekali, kalau di bangku pelajaran (SD,SMP,SMA, kuliah) yang dibentuk adalah pola belajar dan logika berfikir; tapi kalau di organisasi pengembangan karakter, softskill, dan semua ilmu-ilmu manusiawi ada. So, don’t be dare to taste it…
Siapakah panutan Anda?
Tidak lain adalah kakak mahasiswa (senior) angkatan 2006 di jurusan Teknik Kimia ITS Surabaya yang bernama Achmad Ferdiansyah Pradana Putra. Karena di awal saya mengatakan kalau kita harus mencari lingkungan terbaik dalam menjalani kehidupan. Dan orang ini saya anggap sebagai teman yang membentuk lingkungan terbaik. Saya merasa terinspirasi dari rekam jejaknya mulai dari prestasi, organisasi sampai kehidupan pribadi. Satu hal yang saya pelajari dari sosok yang satu ini adalah bagaimana ia menggagas mimpi menjadi kenyataan. Ia tidak hanya berhenti pada omongan ksoong, bukan hanya tulisan tetapi dibuktikan dengan tindakan terencana yang maksimal.
Ceritakan pengalaman kerja sambil kuliah Anda!
Saya dan teman-teman selama kurang lebih 1 tahun yang lalu membuat sebuah bisnis yang kami sebut Sang Juara School. Kami memeberikan merek sebagai sekolah softskill pertama di Indonesia. Sebenarnya sekolah itu tidak lain sebagai lembaga pelatihan yang untuk sementara ini masih berfokus kepada peningkatan Presentation Skill. Sejauh ini yang kami layani adalah pembekalan terhadap klien yang ingin presentasi karya tulis, tugas akhir, atau bahkan bertemu investor (khusus pengusaha). Yang membuat kami berani untuk membuat bisnis ini adalah mengingat kami memiliki kekuatan yaitu kami ber-5 (Tim Management Sang juara) merupakan mahasiswa yang sebelumnya merupakan mahasiswa berprestasi ITS dan juga aktif di kegiatan ilmiah yang masing-masing di sana terdapat keterampilan presentasinya. Sehingga tidak ragu bagi kami untuk memulainya. Pasar kami saat ini masih terfokus di Mahasiswa ITS dan sekitarnya. Detail sang juara School dapat dilihat di www.sangjuaraschool.com
Ceritakan pengalaman Anda mendapatkan beasiswa!
Saya sebenarnya tergolong mahasiswa dari keluarga mampu. Hanya saja saya memiliki keinginan unutk meringankan beban orang tua. Karena memang saya terlahir di keluarga besar yaitu 7 bersaudara dan semuanya masih mengenyam pendidikan. Saya “baru” berhasil mendapatkan beasiswa akdemik ketika di tahun ke-4 kuliah yaitu Beasiswa Yayasan Karya Salemba Empat. Tidak banyak memang, tapi dengan beasiswa ini saya bisa untuk pertama kalinya membayar SPP sendiri dan sediki demi sedikit mengurangi “beban” orang tua. Yang saya lakukan tidak ada trik khusus. Hanya saja saya mencoba untuk tetap jujur dan apa adanya. Banyak rekan-rekan saya yang demi mendapatkan beasiswa ini rela untuk membuat Surat Keterangan Miskin Palsu tapi saya tetap seadanya dan mencoba memberikan sisi lain yaitu dari Prestasi Pribadi.
Apa arti kesuksesan menurut Anda?
Kesuksesan menurutsaya adalah apabila dalam proses mencapai kesuksesan itu kita telah melakukannya dengan maksimal, bersungguh-sungguh, iklas dan niat. Jadi apabila ternyata hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan, maka itu tidak jadi maslaah selama proses pencapaiannya telah kita lakukan dengan maksimal, bersungguh-sungguh, iklas dan niat. Dari sini dengan telah melakukan itu semua kesuksesan akan berdampak kepada kebermanfaatan kita kepada orang lain. Itulah arti sukses sebenarnya menurut Zia Ardhi
Apa arti kepemimpinan menurut Anda?
Kepemimpinan adalah seni. Karena setiap orang memiliki caranya sendiri dan kekhasan. Kalau bagi saya, kepemimpinan merupakan refleksi dari bagaimana orang tersebut memperlakukan dirinya sendiri dan percaya atau tidak, perlakuan itulah yang akan diberikannya kepada orang-orang sekitarnya. Itulah kepemimpian yang dimulai dari diri sendiri.
Apa motivasi Anda mengambil jurusan teknik kimia?
Mengambil jurusan teknik kimia karena dari dulu senang belajar kimia. Tapi ternyata jurusanm ini penuh dengan fisika. Jadi buat adik-adik semua, kalau udah berbicara teknik erat kaitannya dengan fisika. Awalnya kesulitan juga, tapi mengingat tanggung jawab ke diri sendiri dan orang tua, saya telah melakukan yang terbaik. Sehingga motivasi terbesar sebenarnya karena kedua orang tua saya Doktor Teknik Kimia, dan saya ingin menjadi kebanggaan mereka dengan mengikuti jejak mereka.
Apa pesan-pesan Anda untuk anak-anak Indonesia yang ingin menempuh kuliah tapi menghadapi keterbatasan dana?
Segala sesuati dimulai dari mimpi adik-adik. Tidak ada yang salah dengan bermimpi. Kalau bermimpi saja takut bagaimana kita dapat mengejarnya? Dan yang pasti, kalau ingin ketularan wangi ya kita bergaul dengan penjual minyak wangi. Kalau ingin mudah menggapai mimpinya, ya kita cari orang-orang dan lingkungan yang bisa membantu kita. SEMANGAT!!!
Categories: Sosok