Pertama kali bertemu dengan Rahayu Savitri di dunia maya kesan pertama yang tertangkap adalah cool dan smart. Vitri, begitu dia seringkali dipanggil adalah salah satu sahabat KampusGw yang saat ini menjalankan kuliah sambil bekerja. Simak ceritanya berikut ini yaa, siapa tau bisa menginspirasi kamu semua.

Vitri saat ini bekerja di Asean Secretariat sekaligus kuliah di jurusan Hubungan Internasional di Universitas Prof. Dr Moestopo. Pada awalnya Vitri berniat untuk tidak berkuliah karena mahalnya biaya kuliah. Berdasarkan niat tersebut, Vitri mengambil SMIP jurusan jasa usaha pariwisata yang ketika lulus akan membuat dia siap terjun ke dunia kerja.

Lalu apa yang mengubah keputusan Vitri sehingga dia akhirnya kuliah? Vitri bercerita bahwa ditempat kerjanya, dia bertemu dengan orang-orang muda seumuran dengannya bahkan yang lebih muda dan memiliki pendidikan tinggi, pola pikir yang terstruktur dan analisa yang tajam. Vitri mengatakan bahwa suatu saat dia ingin bisa seperti mereka. Selain itu, Vitri juga mendapatkan inspirasi dari orang-orang yang lebih tua tapi masih bersemangat mengambil kuliah S2 dan S3, maka Vitri berpikir “Kalau mereka bisa kenapa aku tidak bisa?”

Berbekal tekad dan keinginan untuk bisa memperluas pengetahuan serta kemampuan menganalisa yang lebih tajam akhirnya Vitri mengambil kuliah sore di Universitas Prof. Dr. Moestopo. Pilihan mengambil kuliah yang dijalankan pada sore hari membuat Vitri bisa bekerja pada pagi hingga sore hari, dan setelah itu dilanjutkan kuliah dari sore hingga malam hari. Vitri mengakui bahwa terkadang ketika beban pekerjaan sedang menumpuk, dia terpaksa harus meninggalkan kelas. Akan tetapi komitmen yang kuat serta disiplin membagi waktu membuatnya bertahan untuk terus melanjutkan kuliahnya. Selain itu, Universitas Prof. Dr. Moestopo dipilih oleh Vitri karena lokasinya dekat dengan tempat kerjanya, sehingga ketika beban pekerjaan sedang banyak, Vitri bisa kembali ke kantor untuk menyelesaikan pekerjaan setelah selesai kuliah.

Ketika ditanya apa keinginan yang ingin dicapainya setelah menyelesaikan kuliahnya, Vitri menjawab bahwa dia ingin memberi kesempatan yang lebih luas bagi dirinya untuk menjelajahi kesempatan-kesempatan baru. Vitri mengatakan bahwa saat ini seringkali dirinya melihat kesempatan kerja yang menarik dan berpikir bahwa pekerjaan tersebut bisa dia lakukan dengan baik.  Dilain pihak keinginannya untuk mengambil pekerjaan tersebut selalu terganjal persyaratan pendidikan minimal S1. Dengan menyelesaikan kuliahnya, dia berharap kesempatan-kesempatan seperti ini tidak akan hilang lagi.

Untuk mengakhiri percakapan dengan KampusGw, Vitri memberikan saran bagi sobat-sobat KampusGw yang ingin mengikuti jejaknya:

Kunci untuk menjalani kuliah sambil bekerja adalah komitmen tinggi yang harus dijaga agar jangan sampai kuliah putus ditengah jalan.